Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) merupakan persentase komponen produksi dalam negeri yang digunakan dalam suatu produk atau jasa. Penilaian TKDN sangat penting bagi perusahaan yang ingin mengikuti proyek pemerintah, mendapatkan insentif fiskal, atau memperkuat posisi kompetitif di pasar nasional. Pemerintah Indonesia mendorong peningkatan TKDN sebagai bagian dari strategi kemandirian industri nasional.
Komponen Perhitungan TKDN
Perhitungan TKDN berbeda tergantung pada jenis produk—barang, jasa, atau gabungan barang dan jasa. Namun secara umum, perhitungan TKDN mencakup tiga komponen utama berikut:
- Biaya Bahan Baku (Material Lokal)
Ini mencakup seluruh bahan mentah, komponen, atau material yang berasal dari dalam negeri. Semakin besar proporsi bahan baku lokal, semakin tinggi nilai TKDN. - Biaya Tenaga Kerja Lokal
Meliputi upah langsung maupun tidak langsung yang diberikan kepada tenaga kerja Indonesia dalam proses produksi atau penyediaan jasa. - Biaya Tidak Langsung (Overhead)
Termasuk biaya seperti listrik, air, perawatan mesin, hingga biaya administrasi yang terjadi di dalam negeri selama proses produksi atau pelayanan berlangsung.
Semua komponen ini dihitung secara proporsional terhadap total biaya produksi untuk mendapatkan persentase TKDN.
Regulasi Terbaru Terkait TKDN
Peraturan mengenai TKDN terus diperbarui oleh pemerintah untuk mendorong penggunaan produk dalam negeri. Beberapa regulasi penting yang perlu diperhatikan:
- Peraturan Menteri Perindustrian No. 57/M-IND/PER/7/2006 tentang Tata Cara Penghitungan TKDN.
- Peraturan Pemerintah No. 29 Tahun 2018 tentang Pemberdayaan Industri.
- Peraturan Presiden No. 12 Tahun 2021 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, yang mewajibkan penggunaan produk dalam negeri untuk pengadaan pemerintah dengan nilai TKDN tertentu.
- Instruksi Presiden No. 2 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN).
Baca Juga: TKDN: Strategi Mendorong Pertumbuhan Industri Lokal dan Mengurangi Ketergantungan Impor
Dengan regulasi ini, pelaku industri yang memiliki produk dengan TKDN tinggi dapat memperoleh prioritas dalam tender pemerintah dan berbagai bentuk insentif lainnya.
Pentingnya Sertifikasi TKDN
Sertifikat TKDN tidak hanya menjadi syarat administratif, tetapi juga bukti komitmen perusahaan terhadap pembangunan industri nasional. Proses sertifikasi dilakukan oleh lembaga yang ditunjuk oleh Kementerian Perindustrian, dan hasilnya digunakan dalam berbagai proses legal, pengadaan, hingga kerja sama bisnis.
Percayakan Pengurusan TKDN Anda pada Ahlinya
Pengurusan sertifikat TKDN dapat menjadi proses yang kompleks dan memerlukan pemahaman mendalam tentang regulasi dan teknis perhitungannya. Citra Global Consulting Group hadir sebagai mitra profesional Anda dalam pengurusan TKDN, mulai dari konsultasi teknis, audit dokumen, hingga pengajuan ke Kementerian Perindustrian.
✅ Efisien, cepat, dan sesuai regulasi
✅ Didampingi tim berpengalaman
✅ Layanan nasional untuk berbagai sektor industri
Hubungi kami sekarang untuk mendapatkan konsultasi gratis dan mulai langkah Anda dalam mendukung industri dalam negeri melalui pengurusan TKDN!
