Citra Global Consulting Hadiri AOTCA Conference 2025 di Nepal: Perkuat Peran Profesional Pajak di Negara Berkembang

Citra Global Consulting Hadiri AOTCA Conference 2025 di Nepal: Perkuat Peran Profesional Pajak di Negara Berkembang

Kathmandu, 18–21 November 2025 – Tim manajemen Citra Global Consulting (CGC) menghadiri AOTCA Conference 2025 yang berlangsung di The Soaltee Kathmandu, Nepal. Acara bergengsi ini dihadiri lebih dari 500 delegasi dari 30 negara di kawasan Asia, Oseania, dan Afrika, memperkuat posisinya sebagai salah satu forum pajak profesional terbesar di kawasan regional.

Dengan tema besar “Evolution of Tax Laws in Developing Countries and the Role of Tax Professionals”, konferensi ini menyoroti bagaimana negara berkembang merespons dinamika global, memperkuat administrasi pajak, serta meningkatkan peran konsultan pajak sebagai mitra strategis pemerintah dan sektor bisnis.

Topik Inti Konferensi AOTCA 2025

Seluruh sesi, keynote speech, dan panel diskusi berfokus pada lima area utama, sebagaimana tercantum dalam pedoman resmi AOTCA 2025:

1. Tax System

Konferensi membahas evolusi sistem perpajakan di negara berkembang, termasuk bagaimana struktur pajak bereaksi terhadap pertumbuhan ekonomi, digitalisasi, dan kebutuhan meningkatkan tax base. Para pembicara memaparkan arah reformasi pajak di berbagai negara dan bagaimana struktur pajak dapat diperkuat untuk menghadapi tantangan global.

2. Policy Implementation

Sesi ini mengupas tantangan dalam implementasi kebijakan pajak, terutama di negara emerging markets. Diskusi mencakup hambatan regulasi, kesiapan institusi, koordinasi antarlembaga, serta reformasi yang diperlukan agar kebijakan pajak berjalan efektif dan inklusif.

3. Tax Professionals

Bahasan penting lainnya adalah peran strategis profesional pajak dalam mendukung kepatuhan, mendorong tata kelola yang baik, dan membantu otoritas pajak beradaptasi terhadap perubahan internasional. Forum menegaskan perlunya kolaborasi lebih erat antara regulator dan pelaku profesi untuk mencapai ekosistem pajak yang sehat.

4. Digital Transformation

Transformasi digital dalam administrasi pajak menjadi sorotan utama, mencakup integrasi data, otomatisasi pelaporan, pre-filled tax return, dan penggunaan teknologi analitik untuk meningkatkan efektivitas pengawasan. Negara-negara berbagi pengalaman sukses serta tantangan dalam membangun sistem pajak digital yang inklusif.

5. Code of Ethics

Etika profesi mendapat perhatian khusus, terutama dalam memastikan integritas, independensi, dan profesionalisme konsultan pajak. Topik ini menyoroti standar etika internasional dan bagaimana negara berkembang perlu memperkuat pedoman perilaku profesi untuk menjaga kualitas layanan dan kepercayaan publik.

Kehadiran Citra Global Consulting: Komitmen Pada Standar Global

Citra Global Consulting Hadiri AOTCA Conference 2025 di Nepal

Partisipasi CGC dalam konferensi ini menggambarkan komitmen perusahaan untuk terus memperbarui wawasan global, memperkuat kompetensi teknis, dan mengadopsi praktik terbaik dari negara lain.

Sepanjang konferensi, tim CGC mengikuti diskusi mengenai:

  • reformasi sistem pajak di negara berkembang,
  • tantangan implementasi kebijakan pajak,
  • integrasi teknologi dalam administrasi pajak,
  • standar etik profesi pajak internasional, dan
  • perkembangan peran profesional pajak dalam ekosistem ekonomi global.

Kehadiran CGC juga menjadi momentum penting untuk membangun jejaring internasional serta membuka peluang kerja sama dengan organisasi pajak lintas negara.

Representasi dan Partisipasi di Nepal

Dokumentasi acara menunjukkan perwakilan CGC aktif mengikuti panel diskusi, networking session, dan agenda plenary. Konferensi ini memberikan gambaran luas tentang perkembangan terkini di dunia perpajakan dan bagaimana profesional pajak di negara berkembang dapat menjadi agen perubahan dalam sistem perpajakan nasional.

Komitmen CGC ke Depan

Melalui partisipasi ini, Citra Global Consulting menegaskan kembali dedikasinya untuk membawa wawasan internasional ke praktik perpajakan di Indonesia. CGC berkomitmen untuk:

  • menerapkan praktik terbaik global,
  • memperkuat dukungan kepada klien dalam menghadapi perubahan regulasi,
  • meningkatkan kapasitas internal dalam digitalisasi perpajakan,
  • menjunjung tinggi etika profesi sesuai standar internasional.

CGC percaya bahwa perkembangan global harus diterjemahkan menjadi solusi praktis bagi dunia usaha Indonesia.

Bagikan artikel

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top